Apakah yang dimaksud alat penambah daya listrik?

Alat penambah daya listrik, yang juga dikenal sebagai "peningkat daya" atau "penguat daya," adalah perangkat elektronik yang digunakan untuk meningkatkan daya atau arus listrik dalam sebuah rangkaian listrik. Tujuan utama dari alat listrik jenis ini adalah untuk meningkatkan daya yang dapat digunakan untuk mengoperasikan perangkat/alat-alat listrik maupun elektronik yang memerlukan daya tambahan.

Beberapa jenis alat penambah daya listrik yang umum digunakan adalah :

1.    Transformator

Transformator adalah perangkat elektromagnetik yang digunakan untuk mengubah tegangan AC (bolak-balik) dari tingkat yang satu ke tingkat yang lain. Ini dapat meningkatkan atau menurunkan tegangan, tergantung pada rasio gulungan primer dan sekunder dari transformator tersebut. 

Lalu apakah hubungan antara penguatan tegangan dengan penambahan daya yang kita harapkan?

Seperti kita ketahui rumus dari Daya Listrik adalah P = V2/R

Dimana P adalah lambang dari daya listrik, sedangkan V adalah lambang dari tegangan listrik dan R adalah hambatan.

Dengan kata lain semakin besar tegangan listrik (dalam ambang batas normal), maka akan semakin besar pula daya listrik yang akan mampu di suplay oleh sumber listrik.

Maka dari itu di dalam sebuah jaringan listrik Induk rumah sangat di perlukan agar tegangan listrik kita bisa stabil (220v untuk 1 phase). Maka dengan menguat/stabilnya tegangan listrik dalam rumah kita, akan semakin besar (bisa maksimal) pula daya listrik yang akan kita peroleh/dapat kita gunakan.

2.    Inverter

Inverter adalah perangkat elektronik yang mengubah tegangan searah (DC) menjadi tegangan bolak-balik (AC) dengan frekuensi yang dapat diatur sesuai dengan kebutuhan kita. Inverter sering digunakan dalam aplikasi seperti panel surya atau sistem tenaga baterai untuk menghasilkan daya listrik AC dari sumber daya DC.

3.    Generator listrik

Generator listrik adalah perangkat mekanis yang mengubah energi mekanik menjadi energi listrik. Generator listrik digunakan untuk menghasilkan daya listrik dengan berbagai cara seperti pembangkit listrik tenaga air, pembangkit listrik tenaga diesel, dan generator listrik portabel.

Sistem kerja dari generator listrik adalah dengan menerima energi putar dari motor listrik dengan putaran tertentu (rpm tertentu), sehingga dengan putaran tersebut akan menggerakkan rotor yang terdapat dalam generator. Ketika kumparan yang ada dalam stator berputar dalam kutub utara dan kutub selatan medan magnet, maka akan menghasilkan arus bolak-balik (AC).

4.    Kapasitor Bank

Kapasitor bank adalah rangkaian dari beberapa buah kapasitor yang dihubungkan secara seri sehingga akan menghasilkan nilai besaran tertentu sesuai dengan kebutuhan kita. Rangkaian kapasitor bank sering digunakan untuk industri dan perumahan dengan berbagai keperluan. Tujuan utama dari pembuatan kapasitor bank adalah untuk memperbaiki cos phi atau faktor daya yang ada pada jaringan listrik PLN. 

Pada umumnya jaringan listrik induk PLN mempunyai faktor daya (Cos φ) yang masih rendah, apalagi pada jaringan listrik dengan kapasitas besar. Standart faktor daya dalam sebuah jaringan listrik PLN adalah 0.85-1, sehingga jika jaringan listrik induk tersebut mempunyai cos phi di bawah angka normal, kita perlu menggunakan rangkaian kapasitor untuk mengangkat dan menstabilkan nilai cos phi tersebut, sehingga beban daya yang di keluarkan akan bisa maksimal. 

Berikut gambaran daya listrik PLN dalam rumah kita : 

atau bisa juga kita gambarkan dengan segitiga daya sebagai berikut :

  

Dari gambaran di atas jika kita mampu mengecilkan daya reaktif (VAR) dengan mengangkat nilai cos phi (memperkecil sudut cos), maka daya yang di kirimkan oleh sumber listrik PLN akan semakin besar atau sebanding dengan daya yang bisa kita gunakan dalam mengangkat beban kelistrikan. Dengan kata lain kita akan mendapatkan penambahan daya yang lebih besar. Belum nanti rugi-rugi listrik yang lain seperti hilangnya beban start/beban awal yang di timbulkan oleh peralatan listrik induksi.

Dengan hilangnya daya reaktif dan bertambahnya daya aktif diharapkan akan membuat kemampuan daya induk dalam mengcover beban daya listrik akan bertambah besar, sehingga kita akan mampu menggunakan daya induk dalam rumah/usaha kita menjadi lebih maksimal dan efisien.

Alat penambah daya listrik digunakan dalam berbagai aplikasi untuk memastikan bahwa peralatan dan perangkat listrik menerima pasokan daya yang cukup dan sesuai dengan kebutuhannya. Pemilihan jenis alat penambah daya yang tepat akan memberikan kita keuntungan dalam pemakaian alat listrik di kehidupan kita sehari-hari.